Kering
terbungkus mimpi..
kuputuskan untuk menepi
Memberi ruang pada bingkai sepi
menjamu puing-puing getir
Engahku..
nafas satu-satu..
Bingkaiku retak,
puing itu berserak
penuhi setiap hela nafas
perlahan... kabut bayangmu menipis...
Di mana kubalut asaku..??
No comments:
Post a Comment